Senin, 16 November 2015

Contoh Landasan Teori Sistem Informasi



Sistem adalah suatu jaringan kerja dari prosedur-prosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan satu sasaran tertentu. Secara umum Informasi adalah data yang telah diolah sehingga menjadi suatu bentuk yang lebih berguna dan digunakan untuk mengambil keputusan, baik untuk jangka waktu sekarang maupun yang akan datang. Kualitas suatu informasi bisa diukur dari tiga hal, yaitu:
a.             Keakuratannya (Accurate), artinya suatu informasi harus bebas dari ke
salahan-kesalahan dan tidak menyesatkan serta jelas mencerminkan maksudnya.
b.            Tepat waktu (Timelines), artinya suatu informasi harus sesuai dengan keadaan saat itu. Keterlambatan suatu informasi bisa berakibat fatal bagi suatu organisasi atau pemakainya hal ini dikarenakan informasi merupakan landasan dalam hal pengambilan keputusan.
c.             Relevan (Relevance), artinya suatu informasi harus dapat bermanfaat bagi pengguna sesuai dengan kebutuhannya, hal ini dapat berbeda-beda tergantung pada kebutuhan penggunanya.
Sistem Informasi adalah suatu sistem dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan data  transaksi harian, mendukung  operasi yang bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi yang menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan (Jogianto, 2005).
Sebuah sistem informasi merupakan suatu sistem buatan manusia yang secara umum terdiri atas sebuah kumpulan komponen berbasis komputer dan manual yang dibuat untuk menghimpun, menyimpan dan mengelola data serta menyediakan informasi keluaran kepada pemakai. Suatu  sistem informasi dapat memberikan nilai tambahan terhadap, proses, produksi, kualitas, manajemen, pengambilan keputusan dan pemecahan masalah serta keunggulan kompetitif yang tentu saja sangat berguna bagi kegiatan bisnis (Abdul Kadir : 2002).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar