Senin, 19 September 2016

Cara Menulis Parafrase

  1. Anda harus membaca semua teks yang akan di parafrase. Topik atau gagasan dari artikel yang sudah anda baca harus diengerti dan dipahami. Khusus untuk  teks dalam bentuk narasi, maka perlu untuk dipahami alur dalam berpikirnya.
  2. temukan ide pokok yang terdapat pada kalimat utama pada setiap paragraf. Ide pokok itu adalah isi yang menjiwai seluruh teks. Untuk kalimat penjelas, hanya bagian yang penting saja yang diambil. Kalimat utama adalah kalimat yang menjadi inti dalam sebuah paragraf.
  3. Setelah ditemukan, catat ide pokok pada setiap paragraf.
  4. Anda perlu memahami makna tersurat, yaitu memahami arti yang jelas tertulis langsung dalam bacaan, memahami makna kata, frase, kalimat, paragraf, subbab, bab.
  5. Selain itu, Anda juga perlu memahami makna tersirat, yaitu memahami arti yang tidak ditulis secara jelas dalam tulisan tersebut.
  6. membedakan fakta-fakta dan detail wacana.
  7. menuliskan kembali inti pikiran penulis lain dengan kalimat sendiri. Ketika menulis kembali gagasan tersebut, pilihlah kata atau kalimat yang efektif, menggunakan bahasa yang lebih sederhana dan mudah dipahami serta lebih ringkas.
  8. tulis sumber tulisan dalam teks dan cantumkan dalam daftar pustaka.
  9. Jadi, Anda tidak perlu khawatir tulisan Anda plagiat, selama Anda mengutip dengan cara yang saya sudah jelaskan di atas.

Selasa, 02 Februari 2016

Landasan Teori XML (eXtensible Markup Language)

Menurut Junaedi, M. (2013 : 1), XML kependekan dari eXtensible Markup Language, dikembangkan mulai tahun 1996 dan mendapatkan pengakuan dari W3C pada bulan Februari 1998. Teknologi yang digunakan pada XML sebenarnya bukan teknologi baru, tapi merupakan turunan dari SGML (Standard Generalized Markup Language) yang telah dikembangkan pada awal 80-an dan telah banyak digunakan pada dokumentasi teknis proyek-proyek berskala besar. Ketika HTML (Hyper Text Markup Language) dikembangkan pada tahun 1990, para penggagas XML mengadopsi bagian paling penting pada SGML dan dengan berpedoman pada pengembangan HTML menghasilkan markup language yang tidak kalah hebatnya dengan SGML. XML mendeskripsikan susunan informasi dan berfokus pada informasi itu sendiri. XML terutama dibutuhkan untuk menyusun dan menyajikan informasi dengan format yang tidak mengandung format standar layaknya heading, paragraph, table dan lain sebagainya.

Junaedi, M. (2013) Pengantar XML, IlmuKomputer.Com.

Senin, 01 Februari 2016

Landasan Teori Java

Menurut Susanto, S.H. (2011 : 20), Java merupakan bahasa pemrograman untuk membangun aplikasi pada sistem operasi Android. Oleh karena itu, untuk membangun aplikasi pada sistem operasi ini diperlukan dasar tentang pemrograman Java. Java merupakan pemrograman berorientasi objek. Oleh karena itu, setiap konsep yang akan diimplementasikan dalam Java berbentuk dalam kelas. Kelas ini mendefiniskan objek-objek yang memiliki kesamaan perilaku dan keadaan. Pada Java terdapat kumpulan kelas standar yang dikenal dengan Application Programming Interface (API) Java, selain itu dapat juga dideskripsikan kelas sendiri sesuai kebutuhan.

Susanto, S.H. (2011) Mudah Membuat Aplikasi Android, C.V ANDI OFFSET, Yogyakarta.

Landasan Teori Android

Menurut Susanto, S.H. (2011 : 2), Android merupakan sistem operasi yang dikembangkan untuk perangkat mobile berbasis Linux. Pada awalnya sistem operasi ini dikembangkan oleh Android Inc. yang kemudian dibeli oleh Google pada tahun 2005.

Susanto, S.H. (2011) Mudah Membuat Aplikasi Android, C.V ANDI OFFSET, Yogyakarta.

Landasan Teori Aplikasi

Menurut Sutanta, Edhy (2005 : 21), Aplikasi / Application merupakan perangkat lunak yang dikembangkan untuk digunakan pada aplikasi tertentu. Selain itu, aplikasi ada yang dikembangkan oleh pabrik pembuat software dan dipasarkan secara konvensional, aplikasi ini sering disebut Program Paket.

sumber : Sutanta, Edhy (2005) PENGANTAR TEKNOLOGI INFORMASI, GRAHA ILMU, Yogyakarta.